15 March 2016

Lin Jarvis : Saat Ini Lorenzo Adalah Raja, Tapi Rossi Punya Fans Yang Banyak

Direktur Balap Yamaha, Lin Jarvis mengaku masih takut bahwa Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi masih belum bisa melupakan persaingan di musim 2015, ia takut masalah terjadi dan akan merusak konsentrasi tim dalam menjalani musim ini. Terlebih jika ia mengingat dimasa lalu ada dinding pembatas di paddock dan kedua pembalap ini enggan untuk berbagi data, hal ini tentunya akan mempersulit langkah Yamaha untuk melakukan pengembangan lebih baik.

Lin Jarvis : Saat Ini Lorenzo Adalah Raja, Tapi Rossi Punya Fans Yang Banyak


Sebelum Valentino Rossi kembali bergabung bersama Yamaha pada tahun 2013 dan menjalani dua tahun yang buruk di Ducati menurut Lin Jarvis hubungan Lorenzo dan Rossi tidak mengalami masalah apapun keduanya tampak harmonis dan profesional layaknya pembalap yang bersaing di lintasan memperebutkan gelar. Ketegangan yang pernah terjadi di tahun 2008 dan 2010 sama sekali tidak mempengaruhi keduanya,

Tapi Lin Jarvis mengatakan ketegangan saat race Valencia musim lalu seolah membangkitkan lagi persaingan antara kedua pembalapnya ini dan dibalik senyuman didepan publik terjadi banyak sekali permusuhan, tapi tentu saja dirinya berharap persaingan ini tidak akan berlanjut terlalu dalam.
Dalam hubungan antara tahun 2008 sampai 2010 kita memiliki tahapan yang berbeda dan pengembangan yang juga berbeda. Jorge Lorenzo datang sedikit terlambat pada tahun 2008 ketika Valentino Rossi sudah menjadi bintang. Tapi sekarang semuanya berubah ketika Jorge sudah semakin baik, apalagi ketika ia berhasi menjadi juara dunia pada tahun 2010 dan Rossi kembali ke tim yang sama pada tahun 2013. Ini berbeda karena sekarang Jorge Lorenzo adalah raja, tapi meskipun vale tidak kompetitif ia punya banyak penggemar yang setia mendampinginya sepanjang karir The Doctor di motoGP. Saat ini saya tidak yakin keduanya telah memaafkan dengan tulus, pasti masih ada persaingan yang membuat hubungan tidak lebih baik dari sebelumnya. Ungkap Lin Jarvis