06 April 2016

Valentino Rossi 'Andrea Iannone Pembalap Yang Kurang Cerdas'

Kritik untuk Andrea Iannone sampai saat ini terus ramai berdatangan, tak tak hanya dari para fans bahkan rekannya sesama pembalap juga banyak yang memberikan komentar terhadap tindakan bodoh yang dilakukannya tersebut, salah satunya adalah Valentino Rossi sang legenda hidup MotoGP ini mengatakan Iannone adalah pembalap yang miskin kecerdasan. Dikutip dari Speedweek.
Valentino Rossi GP Argentina bensin77 - blog motor
Duel antara Valentino Rossi Vs Andrea Iannone pada GP Argentina 2016


Sekedar untuk mengingatkan, kritikan yang ditujukan untuk Andrea Iannone ini adalah buntut dari ulah cerobohnya yang terlalu ambisius untuk menyalip rekan satu timnya Dovisiozo pada tikungan terakhir GP Argentina, padahal saat itu sudah hampir bisa dipastikan dua podium menjadi milik mereka berdua, tapi tampaknya Iannone ingin mengejar lebih poin akibat crash di Qatar lalu namun akhirnya ia tidak mendapatkan poin sama sekali, sedangkan Dovisiozo tetap bisa finish meskipun hanya berada diposisi ke 13, tapi aksi heroit pembalap Italia ini saat berjuang mendorong motornya sampai ke garis finish mendapatkan banyak pujian dari fans dan pecinta MotoGP diseluruh dunia.

Kembali lagi ke topik utama yakni kritikan nasehat dari Valentino untuk Iannone. The Doctor juga merasa punya kasus yang sama dengan Iannone, akibat keagresifan atau yang disebut Rosssi 'kebodohan' hampir membuat celaka bagi VR46. Iannone menyalip Rossi ditempat yang salah dan berakibat fatal.
Saya tahu pertarungan Dovi dan Iannone memang sangat sulit, terlihat mereka berjuang sangat keras sejak GP Qatar. Persaingan ini tentu saja membuat mereka harus berada diatas rekan satu tim mereka dan saya melihat Iannone memang bekerja keras untuk itu. Saya juga pernah punya kasus dengan Iannone dimana ia menyalip saya ditempat yang salah, di Argentina lalu saya berharap itu dia lakukan pada Dovi ketika melihat saya semakin dekat, dan akhirnya memang benar terjadi. Pada saat saya melihat mereka bersentuhan maka saya berhati-hati agar tidak ikut jatuh bersama mereka, bagi Ducati itu mungkin sangat memalukan, tapi tidak untuk saya,  karena bagi saya itu lebih baik.