Juara dunia MotoGP 2015, Jorge Lorenzo mempunyai prediksi untuk MotoGP 2016 nanti, ia mengatakan laptime akan lebih lambat setengah detik. Lantas apa sebab Lorenzo memiliki prediksi seperti ini ?
Hal utamanya adalah ECU baru yang akan digunakan pada musim depan menjadi salah satu tantangan bagi setiap tim dan pembalap dalam mengatur kondisi motornya untuk menghasilkan putaran waktu terbaik dan berhasil finish tercepat.
Magneti Marelli, ECU baru yang diperkenalkan dan akan digunakan pada musim depan bersamaan dengan kembalinya ban Michelin, kedua hal inilah yang menjadi alasan kuat Lorenzo kecepatan musim depan akan sedikit melambat setengah detik.
Dengan penggunaan ECU Tunggal pada musim depan pembalap senior seperti Valentino Rossi yang sudah pernah merasakan pada eranya mengatakan MotoGP seperti mundur beberapa tahun kebelakang dengan perangkat lunak ini.
"Sekarang jelas bahwa manajemen elektronik kurang canggih dibandingkan dengan apa yang telah kita gunakan, saya rasa laptimes menjadi setengah detik lebih lambat di awal musim." ungkap Lorenzo.
Hal yang sama sulitnya juga dirasakan duo pembalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, mereka mengakui sedang berjuang untuk penyesuaian dengan ECU baru selama tes akhir 2015.
Dan Jorge Lorenzo setuju jika harus ada pekerjaan lebih yang harus dilakukan untuk hal ini. Tapi kenyataannya Yamaha malah terkesan santai menyikapi perangkat lunak baru dan ban Michelin ini, apakah mungkin diam-diam Yamaha sudah menemukan titik terang pada tes terakhirnya di Valencia lalu ?.
"Jujur, hari pertama saya mencoba sepeda dengan elektronik baru, di Valencia, aku takut: software itu tidak sampai dengan awal praktis di setiap sektor trek,"
"Roda belakang cenderung untuk mengunci untuk sesuatu yang terjadi di mesin, dan kadang-kadang traksi kontrol tampaknya tidak datang ke dalam tindakan."
"Para insinyur elektronik berusaha menenangkan saya dengan menjelaskan bahwa itu hanya hari pertama, bahwa semua sistem perlu finetuned dan pada hari kedua mesin akan sudah dilakukan setidaknya di 70 persen dari tingkat sepeda selama musim.
"Pada awal hari kedua itu tidak pada 70 persen, itu pada 50 persen, tapi kami terus bekerja dan kami harus 70 persen."
